Lihat ke Halaman Asli

Endapan Rindu Tumpukan Kelabu

Diperbarui: 14 Februari 2016   23:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kala ku berpikir bahwa kaulah selamanya

ketika ku berhayal engkau adalah segalanya

tatkala ku berangan tentang indah dirimu

dimana aku tak tahu alam bawah sadarku memurkai hati yang rindu akanmu

dimana semua tak berarti karena kau enyah dari pandangan mata

dalam hati dan pikiranku ada banyak pertanyaan tentang kebodohanku

.

seandainya dapat kuracunimu dan kubawa kau dalam duniaku

ingin menjadi dokter yang siap menjadikanku pahlawan dalam hidupmu

kala anganku melayang dalam lamunan

rindu yang kelabu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline