Lihat ke Halaman Asli

inikah aku sekarang? oh,,,,,

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1336723406110916191

Kenapa semua ini terjadi padaku? Mengapa harus begini nasibku? Bukankah harusnya aku bisa bahagia bersama selalu dengan keluargaku? Tapi kenapa perpisahan ini kualami? Tuhan inikah yang terbaik untukku? Tapikenapa aku tak rela? Salahkah aku ini? Ataukah mereka yang salah? Aku sedih.

Kuingat masa itu. Saat lalu dalam hidupku. Kurasakan kehangatan, kebahagiaan dan hidupku nyaman. Kala itu semenjak kecil, ku selalu rasakan senang. Entah kenapa kini berubah?

Pohon ini di belakang rumahku, dulu aku suka bermanja-manja dengan ayah. Bermain, bercanda tawa dan bercerita. Beberapa bunga cosmos masih tersisa mahkota di atas kelopaknya. Beberapa banyak lagi kering membiji. Dulu aku sering memetik bunga itu menyusunnya di atas vas kaca seperti seorang florist dan ayah suka memujinya. Katanya sayang kau sangat pandai menyusun bunga, aku akan mengikutkanmu di lomba ikebana musim panas nanti. Itu dahulu, entah kenapa kini berubah?

Kubalikkan wajahku ke sebuah rumah bercat putih salju, di ujung mataku memandang sebuah kursi putiih di beranda belakang telah tua dimakan usia. Namun masih tampak kokoh untuk sekedar menopang dua atau tiga orang. Dulu merupakan tempatku dan kedua orang tuakubersantai dan membagi kisahnya. Ayah dan ibu selalu mengajariku saat aku masih te-ka. Ayah pernah mengajariku beberapa lagu anak-anak berbahasa Cina. Ya itu dulu, entah kenapa kini berubah.

Aku tak mengerti dulu semua tampak baik dan sempurna. .




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline