Lihat ke Halaman Asli

Geletar Rindu

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

rinduku
membuncah
kutuang di hampar sajadah
berguliran
mengiring letup
menggeletar
sepanjang denyut nadi
berdegup-degup
bibir pun gemeletar
Allahu akbar

geletar rindu rahayu, Agustus 2011




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline