Lihat ke Halaman Asli

Nurlia Muslimah

Aktualisasi Diri

Menjemput Wewangi

Diperbarui: 13 Februari 2022   12:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku mencium debu dari basah tanah leluhur
mencermati setiap angin yang kuat mengepal seperti menampar

mengamit hati yang lusuh dan gerusuh
sebuah jalan panjang, pada arah yang berlainan

mengulang
terjatuh
kemudian terpana
tak ada satupun yang luput dari apa yang terbisik

sekiranya cahaya di atas cahaya menembus dhamir
mata berkaca, kaki gemetar

luasMu
ku kira tak seluasku

Tangerang, 07 Februari 2014




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline