Lihat ke Halaman Asli

Maafkan Aku

Diperbarui: 24 Juni 2015   01:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Maafkan aku..

Karena sempat mencintaimu..

Maafkan aku..

Karena sempat merindukanmu . .

Maafkan aku..

Karena amat begitu menginginkanmu..

Kini kusadar cahaya itu tak untukku

Cahaya itu hanya sekumpula sinar semu

Sinar yang tak kuat untuk menyinariku

Karena memang pada tempat itu lah dia bersinar..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline