Lihat ke Halaman Asli

Jejak Sunyi

Diperbarui: 18 Juni 2015   05:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Demi malam-Mu yang agung
Yang di hadapan-Mu bermuara segala ketundukan
Bersimpuh apa yang melata di bumi dan menggantung di langit
Juga yang melayang di angkasa raya
Kusandarkan jasad yang hina dalam perjalanan panjang milik-Mu
Kuheningkan rasa yang murka dalam   pelukan rahman-rahim-Mu
Kuluruhkan lidah yang berbasah dusta dalam sejuk pandu firman-Mu

Demi malam-Mu yang agung
Yang di tangan-Mu berpulang segala kuasa
Kuhajatkan zikir sunyi ini dalam khusuk iktikaf di atas panggung penyesalan
Untuk melebur segala khilaf dan kedurhakaan nan murka
Dalam pusaran istighfar penghapus samudera dosa

Demi malam-Mu yang agung
Yang di dalamnya terkandung kebajikan

yang Kau setarakan dengan 1.000 bulan
Lewat penghambaan ini, Ya Allah
Kutinggalkan jejak sunyi

Faghfirli ...fa'fuanni

Gresik, 21 Juli 2014 (24 Ramadan 1435 H)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline