Lihat ke Halaman Asli

Anak Rantau: Tempat Bercerita Para Perantau

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sudah lama saya tidak menyambangi profil di kompasiana ini. Pagi ini, sebelum tidur malam yang harusnya kulakukan sejak beberapa jam yang lalu, saya berfikiran untuk membuat posting perihal Anak Rantau di dunia maya.

Banyak anak muda ataupun yang telah berusia senja hidup di perantauan, tak luput bagi mereka untuk terus mempertahankan diri (survival) agar dapat tetap hidup pada suatu daaerah yang berbeda ada budayanya. Cerita dari kampung sendiri tentu banyak, sangat banyak untuk dikenang, sebagai sebuah memori yang menjadi refleksi untuk menguatkan tujuan perantauan kita.

Cerita itu, apakah sudah tersampaikan ?.

tidak hanya itu, banyak orang yang selalu menunggu ratusan bahkan ribuan kisah perantauan, kisah-kisah tentang negeri seberang. pengalaman ddan perasaan para perantau di daerah yang beda adat budayanya. Saya ingin mencoba mewadahi, memediasi anak rantau dengan sebuah ruang virtual dimana para "Anak Rantau" dapat menumpahkan pengalamannya dengan bebas, membangun kisah dari pengalaman perantauannya.

Lebih lanjut, silahkan mengunjungi : http://perantau.tk >> mungkin hingga saat ini, belum ada postingan atau tulisan dari para perantau, sebagai wujud eksisstensi atau berjalannya sebuah blog, media penumpahan kisah para perantau. namun kami harap, ada di antara kompasianer yang bersedia.

Silahkan kirimkan Kisah itu pada kami....

tengkyu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline