Lihat ke Halaman Asli

Perjalanan Jiwa Letih

Diperbarui: 25 Juni 2015   23:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

bayangan diri telah terinjak kaki

kala kusadari langkahku semakin jauh

keyakinan yang tumbuh subur kini harus layu menghadapi kenyataan yang ada

keramahan alam senantiasa menghibur dan mengajak untuk berdamai

tapi semuanya hanya sejenak

sebab keletihan telah mencengkram lebih dalam lagi

saatnya perjuangan bagiku....

sangatlah menyiksa melihat puncak di depan mata

sedangkan aku hanya terkapar tanpa daya

tapi sekali lagi keyakinanku membawa aku menapak puncak itu

dengan derai air mata yang tak lagi bisa bendung

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline