Lihat ke Halaman Asli

Nilai-nilai Olimpisme dalam Masyarakat Global

Diperbarui: 24 Juni 2015   06:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

*

Sabtu, 19 Oktober 2013 merupakan pertemuan olimpisme yang ke-enam dibuka dengan menyanyikan lagu daerah yaitu cublek-cublek suweng.

Pada olimpisme yang ke-enam ini kita mendapatkan materi “nilai-nilai olimpisme ” dalam kehidupan masyarakat global. Globalisasi itu sendiri memiliki beberapa arti:

1.“ Kondisi dan situasi dimana terjadi proses perubahan  di berbagai sektor yang berlangsung begitu cepat dan mendunia  (standar global) “

2.“ Globalisasi  dipicu  dan dipercepat oleh  adanya keterbukaan informasi dan  perkembangan pengetahuan & teknologi “

3.“ Globalisasi mengakibatkan  meningkatnya  tututan  standar kompetensi  yang harus dimiliki oleh  setiap orang

4.“ Kekuatan/ daya pikir (kecerdasan, kreatifitas,inovasi)  lebih

berperan dalam  kesuksesan”

Globalisasi menyebabkan dampak negative pada masyarakat seperti :

A.Pergeseran kultur budaya timur ke barat di berbagai aspek kehidupan masyarakat

B.Berkembangnya sikap-sikap  negatif pd kelompok masyarakat karena dampak negatif globalisasidan modernisasi seperti : sikap individualis, egois,mau menang sendiri,anarki , hedonisme

C.Menurunnya nasionalisme,  rasa kebangsaan dan persatuan

D.Berpikir secara instan, kurang semangat kerja keras,masabodoh

Nilai-nilai olimpism dalam kehidupan masyarakan dapat memberikan nilai positive. Diantaranya :

i.Membangkitkan nilai RESPECT masyarakat

Meningkatkan dan  menjaga kecintaan terhadapbudaya luhur Bangsa

Kepedulian terhadap sesama

Selalu ingin beperan dalam setiaphal-hal positif

Menanamkan bahwa Persahabatan dan kedamaian adalah lebih utama dalam kehidupan bermasyarakat

Saling menghargai/toleransi

ii.Membangkitkan sikap JUJUR masyarakat

vMembangun sikap sportif

vMembangun sistem kontrol yang baik untukmeminimalisasi penyakitsosial masyarakat (korupsi, menyogok, kolusi, dll)

vMengurangi budaya malas dan instan

vMenghargai kejujuran




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline