Cerkam (cerita kampungan) hari ini.
Abe pagi ini resah sekali , seusai menonton berita di metro pagi, cerita berulang kembali tentang Polisi Rambo dan korupsi di ujung negri dan mahkamah agung juga terindikasi korupsi, diahiri pamer produksi untuk President RI di 2024 nanti dikompori partai yang jumlahnya melebihi jumlah jari . Abe membakar puntung rokok sisa jam 3 pagi tadi dan menyeruputi kopi yang sudah mulai basi .
Dia matikan tipi karna kesal dengan iklan sama berulang kali, entah kemana larinya aturan tentang iklan yang ditayangkan utk kosumsi penduduk negri "Iklan kok lebih panjang dari berita makinya !"
Abe pun memacu motornya Rx king jadulnya.
dengan kepulan asap mengalahkan kepulan asap pembukaan lahan dari Juragan sawit dan juragan tanah di punggung bukit barisan dan di punggung bukit meratus. luas ratusan hektar dan sekarang Dia mengawasi dengan seksama dan dalam waktu yang sangat lama sambil duduk nyamannya diijajaran pemerintahan Negara Republik Indonesia ini .
Lengkingan knalpot 2 tak itu masih kalah dengan erangan suara ibu ibu yang meratapi kematian anaknya di Tragedi Kanjuruhan tadi malam, Entah apa kerja Menteri olah raga Negri ini ?. trafick light tak perduli ngebut terus , untuk segera tiba di pelataran kost kost an kumuh menyambangi sahabat Karibnya Aze, utk bermupakat Jahat meninggalkan Nusantara ini karna Bbm tinggi .....tapi entah pergi mau kemana ? Tamat .
Cerkam 003 , Erwin g , Bandung sep 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H