Lihat ke Halaman Asli

Penyulam Rasa

Diperbarui: 25 Juni 2015   23:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku sudah lama menunggumu
di padang sunyi
dan diantara semak-semak berduri

lama nian tak jadi persoalan
walau risau terus kutepiskan
namun itu sudah menjadi sebuah kenikmatan

kini aku telah berada di persimpangan
dimanakah dirimu wahay penyulam rasa
saat aku telah merasa sedikit letih
saat bibirku mulai mengering mengucap kata

apakah jemariku harus kembali menari
menggoreskan lirik-lirik nada lewat puisi
sungguh aku merasa sudah tak mampu lagi
intuisiku mungkin telah pergi

duhay penyulam rasa
asaku sudah menuju kepuncak
aku hanya dapat berpegang diantara empat tiang
dan sandarkan letihku pada dinding kusam di sepetiga malam

-----------------
-----------------

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline