Kecewa,sedih ketika melihat tulisan-tulisan di media yang saling menjelekkan antara pendukung capres. Sudah separah inikah INDONESIA? sungguh keterlaluan,pantas saja kita selalu tertinggal dari negeri orang,terutama malaysia dan singapura. Pantas saja predikat negeri ini selalu berkembang bukan negara maju. Orang-orangnya saja begini, selalu memikirkan kesalahan orang. selalu memojokkan orang, tanpa memikirkan dirinya sendiri yang banyak kesalahan. memang benar pepatah yang mengatakan "GAJAH DIPELUPUK MATA TIDAK TAMPAK,KUMAN DISEBERANG LAUTAN TAMPAK".
alangkah pilunya hati ini ketika salah satu kandidat dengan bangganya bilang,"kader yang waras memilih saya",sungguh ironi,disaat rakyat butuh contoh yang baik untuk tidak black campaign, yang jadi panutan malah menyontohkan hal seperti itu, berfikir bahwa dirinya paling sempurna, na'udzubillah.
Indonesia benar-benar memiliki PR besar untuk memperbaiki morak rakyat indonesia yang semakin brutal.
Wahai saudaraku, Apapun agama kalian, coba buka kitab suci kalian masing-masing? ADAKAH DISITU MENGAJARKAN KALIAN UNTUK SALING MENJELEKKAN DAN SALING MEMFITNAH?ADAKAH DISITU PERINTAH UNTUK SALING MENJATUHKAN? kalian bukan tanpa kekurangan wahai saudaraku, perbaiki kekurangan kalian terlebih dahulu sebelum mengoreksi kekurangan orang lain. tolonglah pelajari kitab suci kalian jangan hanya dijadikan pajangan.
Wahai saudaraku, marilah kita duduk bersama,mari kita berpikir bersama untuk memajukan bangsa ini dari pada beradu argumen tentang capres siapa yang terbaik. saya rasa ini lebih bermanfaat dari pada kalain mencari-cari kesalahan orang. Coba kalaian bertanya pada diri kalian sendiri. APAKAH DIRI KALIAN LEBIH BAIK DARI PADA PA PRABOWO ATAUPUN PA JOKOWI?APAKAH KALIAN LEBIH HEBAT DARI BELIAU INI?coba kalian jawab pertanyaan ini. Saya rasa kalian adalah nol besar dari pada kedua Tokoh ini. kalau kalian memang lebih baik dari mereka pasti kalian bisa Maju menjadi capres seperti mereka. Coba kalian koreksi diri kalian sendiri. Jangan kalian saling mengejek satu sama lain. Karena kalian tidak lebih hebat dari pa Prabowo dan pak Jokowi.
wahai saudaraku semua, marilah kita belajar berbesar hati.Selama ini kalian selalu mengatakan besar hati tapi tidak ada faktanya.
wahai saudaraku, marilah kita terima siapapun yang akan menang nanti. Karena siapa yang menang nanti itu sudah kehendak PENCIPTA. kalau kita tidak menerimanya itu sama saja kita menyalahi takdir.
mari kita pikirkan sejenak, MASIH PANTASKAH KITA MENCELA ORANG LAIN SEMENTARA KITA SENDIRI BELUM MENGHASILKAN KONTRIBUSI APA-APA PADA NEGARA INI?
Sipapun yang terpilih nanti itu adalah yang terbaik yang TUHAN kirim untuk negara ini.
Cobalah rubah fikiran kita dengan JALAN berfikir yang positif. jangan penuhi pikiran kalian dengan kenegatifan. siapapun yang terpilih nanti pasti punya salah dan kekurangan.KIta buka diri kita,berpositif lah, SIAPA TAU DENGAN DIA MENJADI PEMIMPIN DIA BISA MEMPERBAIKI KESALAHAN DIA SELAMA INI. KArena walaupun mereka punya salah, saya rasa mereka lebih dan lebih dari kalian, karena mereka sudah memberikan kontribusi untuk NEGARA ini. Entah itu JOKOWI atau PRABOWO, mereka telah berjasa untuk negeri ini dari pada kalian yang hanya menyalahkan. ingatlah, TIDAK ADA ORANG YANG HEBAT DALAM SEMUA HAL, PASTI ADA KEKURANGAN DALAM SALAH SATUNYA.
kalau rakyat indonesia sudah bisa berfikir lebih baik, indonesia akan lebih maju dan disegani oleh negara lain.Marilah kita berfikir untuk negri ini bukan mencari keslahan Pemimpin NEGERI ini.
sungguh akhir-akhir ini rakyat Indonesia sudah banyak yang tidak memiliki Akhlak,sungguh mengkhawatirkan.