Lihat ke Halaman Asli

Jansori Andesta

TERVERIFIKASI

aku anak ketiga dari pasangan hazairin dan sawati. dari tahun 2005 aku mulai menyukai puisi (baca n tulis puisi). dan saat ini menulis adalah pilihanku.

Senyum dan Tingkah Manjamu adalah Candu

Diperbarui: 6 Juli 2023   10:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Buat Aprilia Salsa Paulina

Senyum dan tingkah manjamu, yang selalu kau sertakan setiap kali bertemu
tiada lain, bagiku adalah sebuah candu
yang melekat erat, bahkan tergurat di dinding hatiku
hingga tak dapat mengelak terjerat aku teramat erat di dalam rindu

ini, di ruang yang bernama sepi
tempat letih badan, pikiran, dan hati menepi
pula melepas segala rintih
senyum dan tingkah manjamu jualah kali pertama menghampiri
menawarkan yakin akan baik-baik saja semua untuk esok hari

dan ini, sebuah potret
yang ada sempat kau kirimkan beberapa waktu lalu
diam-diam ku jadikan wallpaper
yang menghias di layar kunci ponselku
biar tak ada orang lain yang tahu, cukup hanya aku
tiada lain, sebagai sedikit penawar candu
rindu yang terasa teramat berat padamu

ya, senyum dan tingkah manjamu adalah candu
yang selalu dan selalu menuntut untuk bertemu

Muara Bangkahulu, 6 Juli 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline