Lihat ke Halaman Asli

Jansori Andesta

TERVERIFIKASI

aku anak ketiga dari pasangan hazairin dan sawati. dari tahun 2005 aku mulai menyukai puisi (baca n tulis puisi). dan saat ini menulis adalah pilihanku.

Dengarlah Nak, Dengarkanlah

Diperbarui: 4 Juli 2023   07:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dengarlah nak, dengarkanlah
pesan dariku bukan sesiapa:

ke mana jua berkayuh engkau arungi masa
sabar itulah hendaknya selalu dibawa
biar tenteram di dalam jiwa
biar tak nyala sungguh api amarah
biar fokus jalan pikiran dalam meraih cita

selagi angin masih tertuju arah
jangan diturut bisikan hasrat laju tergesa
tepiskan ia buang segera
berkayuh mesti dengan pertimbangan sempurna
sepenuh yakin akan tergapai semua asa

di tengah pelayaran, riak gelombang pasti kan ada
ribut dan badai tak luput jua
jadilah itu sebagai uji yang dilalui mesti walaupun payah
teguhkan hati yakin padanya
di balik badai kan kau temui pantai nan indah

bila ada bertemu engkau hari yang cerah
jagalah hati jangan terlena
jangan terlarut dalam permainan tiada sudah
yang kan membuat engkau terlupa
pada tujuan pelayaran hidup yang sebenarnya

Muara Bangkahulu, 4 Juli 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline