Lihat ke Halaman Asli

Jansori Andesta

TERVERIFIKASI

aku anak ketiga dari pasangan hazairin dan sawati. dari tahun 2005 aku mulai menyukai puisi (baca n tulis puisi). dan saat ini menulis adalah pilihanku.

Puisi: Ingin Aku Patahkan Jarum Jam

Diperbarui: 15 Juni 2023   23:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ingin aku patahkan jarum jam
yang diam-diam menuju tengah malam
sebab belum puas aku menyelam
menjelajah di kedalaman samudera kata
yang membentang luas tak terukur hingga
yang menyajikan beragam makna

Aduhai, apalah daya
rindu pejam mata tak dapat dibantah
terlanjur lelah
redup pandang
hilang arah tak tahu kemana
rebah badan
itulah hanya jadi penyudah

Ingin aku patahkan jarum jam
tapi, ah
sudahlah, sudahi saja ini penjelajahan
ambil bantal
berenang kembali menuju tepi
pantai landai aksara
untuk rehat yang mungkin sesaat saja

Muara Bangkahulu, 15 Juni 2023 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline