tahu-tahu tuan datang
memajang senyum
bersama sederet janji-janji
juga semboyan
yang entah pada kata kepastian
-
di pangkal-pangkal kayu
di tiang-tiang
kadang memenuhi sudut-sudut simpang
di bawah kibar bendera
warna-warni angkuh kepentingan
aku anak ketiga dari pasangan hazairin dan sawati. dari tahun 2005 aku mulai menyukai puisi (baca n tulis puisi). dan saat ini menulis adalah pilihanku.
FOLLOW
tahu-tahu tuan datang
memajang senyum
bersama sederet janji-janji
juga semboyan
yang entah pada kata kepastian
-
di pangkal-pangkal kayu
di tiang-tiang
kadang memenuhi sudut-sudut simpang
di bawah kibar bendera
warna-warni angkuh kepentingan
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?