Lihat ke Halaman Asli

Ketika Cinta Tak Berujung Indah (Kisah dari SahabatQ)

Diperbarui: 26 Juni 2015   06:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam gelapnya malam kuberjalan tanpa arah

Menelusuri keramaian kota yang terasa kosong

Bak dedaunan yang terbawa angin tah kemana

Dengan membisu ku berkata

Mengapa…???

Mengapa kau abaikan kepercayaanku

Mengapa kau hancurkan harapanku

Dan mengapa kau pergi melangkah tuk menggapai kebahagiaan lain

Dikala ku berharap, tuk bisa merajut kebahagiaan bersamamu

Hancur dan hancur

Hatiku menangis tanpa suara

Jiwaku goyah tanpa arah

Dan kini semua mimpiku tlah sirna

Ketika cintaku tak berujung indah bersamamu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline