Lihat ke Halaman Asli

Ina Tanaya

TERVERIFIKASI

Ex Banker

e-Rate : Inovasi, Transaksi Valas yang Memudahkan dan Menguntungkan

Diperbarui: 18 Desember 2015   14:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sumber foto @BizGuideBCA"][/caption]Gebrakan dan inovasi yang terbaru dari produk Treasury BCA dengan adanya e-Rate. BCA selalu mengedepankan inovasi yang menguntungkan bagi para nasabahnya terutama mereka yang menggunakan e- channel BCA. Fitur terbaru yang diperkenalkan oleh BCA kali ini adalah e-Rate.

Bisnis dan urusan perbankan yang lancar menjadi dambaan bagi para pebisnis maupun para diaspora .Saya sendiri sebagai orangtua dari seorang anak yang tinggal di luar negeri, memerlukan cara yang praktis, mudah dan aman untuk pengiriman uang baik ke luar negeri maupun ke dalam negeri.

Kebetulan suatu hari , anak saya mengatakan bahwa dia ingin memberikan kejutan istimewa bagi saya. Kejutan itu adalah sedikit pengiriman uang atas hasil kerja internship yang berhasil. Namun, ada kegalauan bagaimana caranya untuk mengirimkan uang dari Australia Ke Indonesia dengan rate konversi yang bagus dari AUD ke Rupiah.
Beruntung, saya mendapat kesempatan yang baik sekali. Untuk mengetahui lebih jauh solusi masalah kirim uang dari luar Negeri. Sebagai anggota Kompasiana, saya hadir pada talk show dari BCA ini.

Kali ini, Kompasianer yang terdaftar mendapat kesempatan istimewa dari BCA untuk mendengarkan secara jelas produk baru e-Rate dari pihak BCA. Dalam acara Nangkring BCA yang diadakan pada tanggal 3 Desember 2015, di D’consulate, Jl.KH. Wahid Hasyim .

Saya datang ke Cafe yang sangat luas dan masih sepi didalamnya. Mendaftarkan diri , mendapatkan kaos sebagai hadiah dengan tulisan “Cara Mudah Kirim Uang dari Luar Negeri” yang menjadi tema dari Nangkring kali ini.

Dibuka oleh MC Citra dengan semangat yang luar biasa. Mengingatkan kami para kompasianer untuk mulai dengan tweet competition. Memperkenalkan Bpk. Iskandarjet dari Kompasiana sebagai moderator . Acara pun dimulai dengan memperkenalkan nara sumber pertama, Bapak Lian Lubis, Senior Manager, Treasury Department BCA sebagai pembicara utama. Nara sumber kedua, Bapak Junanto Herdiawan,ekonom, traveller, Deputi Direktur di Departemen Komunikasi Bank Indonesia, dan Kompasianer.
Saatnya tiba, presentasi yang dibawakan oleh Pak Lian Lubis sangat menarik untuk mendalami bahwa BCA sekarang memiliki 3 Kurs yaitu:

1. Kurs Counter Rate
2. Kurs Bank Notes
3. Kurs (e-Rate)

Kurs Counter Rate:

Kurs yang digunakan atau dipublish untuk bertransaksi valas secara manual , tanpa e-channel. Contohnya adalah transaksi yang merupakan pemindah-bukuan dari pemilik rekening BCA yang sama (contoh mata uang USD ke mata uang Indonesia) atau sesama pemilik rekening BCA ( contoh pemilik rekening A mata uang USD dipindahkan ke pemilik rekening B dalam mata uang Rupiah). Dalam hal ini tidak ada fisik valas yang dipindah bukukan. Hanya pemindah bukuan. Kurs yang tidak real time atau tidak update.

Kurs Bank Note:

Kurs yang digunakan apabila ada transaksi valas menggunakan fisik dari valas tersebut. Contoh menjual fisik USD dollar atau menjual fisik SGD dollar, membeli fisik mata uang rupiah.
Kurs yang tidak real time atau tidak update.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline