Lihat ke Halaman Asli

Ina Tanaya

TERVERIFIKASI

Ex Banker

Cara Mudah Membawa Anak Makan Sehat

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Cara Mudah Ajak Anak Makan Sehat

 

Beberapa kali saya melihat orangtua maupun perawat membawa anaknya berjalan ke luar rumah hanya untuk makan.


Pertanyaan yang mendasar dari hati saya adalah : "Apakah dan siapakah yang ingin anaknya makan di luar?   Lalu apakah makan di luar itu sehat?"

Kemungkinan besar memang anaknya yang sulit makannya. Tapi kemungkinan besar juga orangtua atau perawatnya yang ingin ke luar untuk jalan2.

Lalu menu yang disiapkan untuk anak itu apakah sesuai dengan nutrisi yang cukup atau hanya sekedar makan saja.

Saya mengutip di bawah ini dari sebuah tulisan dari parenting Indonesia yang sangat bermanfaat bagi semua orangtua yang menginginkan anaknya makan sehat:

 

1. Daripada membeli makanan cepat saji, cobalah membuat makanan cepat saji versi sehat sendiri. Gunakan kualitas bahan makanan yang baik, segar, dan alami. Misalnya, nugget ayam dicampur bayam, bakso ikan tuna dicampur wortel, dsb.

2. Ceritakan pada anak fakta-fakta menarik dan manfaat dari sayur dan buah yang Anda sajikan. Jangan sekadar memaksanya mengonsumsinya, tapi ceritakan bahwa wortel yang segar dan berwarna orange akan membuat matanya cemerlang dan terhindar memakai kacamata sampai tua. Anak pasti lebih tertarik untuk mencobanya.

3. Ketertarikan anak pada makanan bukan hanya dari rasanya yang lezat, tapi juga penampilannya yang menarik. Buatlah versi mini dari makanan biasa – bisa juga bentuk lucu yang disukainya - agar anak lebih berselera.

4. Anak-anak suka membuat makanannya sendiri. Jadi, cobalah bereksperimen membuat resep makanan bersamanya.

5. Sekali-kali, libatkan anak saat Anda memasak. Minta bantuannya untuk melakukan hal-hal mudah seperti mengocok telur atau memeras jeruk. Anak-anak akan lebih terstimulisasi untuk makan ketika ikut andil dalam proses pembuatannya

 

 

Sumber:  Parenting Indonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline