Lihat ke Halaman Asli

Cinta Sesungguhnya

Diperbarui: 26 Juni 2015   15:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Disini aku menunggumu...

Selalu menunggu dengan sabar...

Walau kita bersama..

Namun rasa yang ada tak sanggup menyatukan kita dalam satu bentuk yang di namakan CINTA..

Perih memang...

Rindu pasti...

Karena tak bisa memilikimu sepenuhnya...

Kini perlahan aku bisa merasakan...

Merasakan indahnya mencintai dan dicintai dengan sepenuh hati...

Semoga ini tak cepat berakhir...

Note: baru belajar nulis,jadi ga tau arus masukin ke prosa atau puisi atau bukan dua-duanya




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline