Lihat ke Halaman Asli

Andai Semuanya Bukan Mimpi..

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebuah pesan masuk ke ponselku, dan itu dari kamu, wanita yg buat aku selalu tersenyum ketika mengingat wajah imutnya, sebut saja namanya, Fitri.

"Jemput aku di Toko Buku Artis ya, Ka. Sekitar 30 menit lagi aku tiba di Parepare. Nanti aku sms lagi kalau sudah masuk di Parepare.." begitu kira kira bunyi pesan singkat darimu.

Senyum langsung menghias diwajahku,
Senang bercampur dengan deg degan tentunya. Setelah hampir kurang lebih 4 bulan lebih, aku tak pernah bersua denganmu. Selama ini, hanya lewat pesan singkat dan hanya dengan suaramu, aku bisa merasakan arti hadir mu didekatku.

30 menit berlalu, tak ada pesan singkat atau telepon darimu.

"Loh? Kamu dimana sekarang? Kamu baik baik aja? Kok belum hubungi aku??" Pertanyaan itu yang terus berputar dibenakku.

Resah, gelisah perasaanku..

Ku beranikan diri untuk menelepon ponselmu, tapi yang terdengar, suara Sang Operator telepon, yang memberitahukan bahwa ponsel kamu lagi tidak aktif.

Wahh, perasaan ini semakin gelisah, tak menentu jadinya.. Sambil berharap kamu baik baik saja tentunya.

Satu jam berlalu, tapi masih sama, belum ada pemberitahuan dari kamu. Dan masih sama jawabannya, pada saat aku menghubungi polsel mu. Ponselmu masih belum aktif.

Akhirnya, yang dinanti datang juga, sebuah pesan singkat darimu, masuk ke ponselku.

"Aku dah masuk di Parepare Ka.." katamu melalui pesan singkat itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline