Lihat ke Halaman Asli

KPAI: SEKOLAH GAGAL MENANAMKAN NILAI-NILAI ANTI KEKERASAN DAN DISKRIMINASI

Diperbarui: 25 Juni 2015   02:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13443188031695959995

Sekolah Gagal menanamkan nilai-nilai anti kekerasan

Jogjakarta (7/8). Kekerasan di sekolahterhadap anak berdasarkan data yang ada Indonesia mencapai  86,7%, demikian yang disampaikan oleh Maria Ulfah, Komisioner KPAI. Berdasarkan hasil penelitian yang ada, para pelaku kekerasan anak disekolah Guru, penjaga sekolah, kakak senior.

Dalam sesi Pelatihan Mekanisme Hak Asasi Anak: "memanfaatkan mekanisme Regional untuk advokasi anak"yang moderatori oleh Odi Sholahudin, Ketua KPAI menekankan bahwa Bulying terjadi di sekolah selama ini karena proses turun temurun, yang biasa dilakukan oleh seniornya.

Bulying  di sekolah menunjukkan betapa sekolah selama ini gagal dalam menanamkan nilai-nilai anti kekerasan dan diskriminasi. Untuk memutus mata rantai tersebut, KPAI telah melakukan kerjsama dengan dinas pendidikan dan polres DKI jakarta dan NGO untuk mengembangkan sekolah ramah anak, sebagaimana yang terjadi baru-baru ini di Don Bosco.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline