Lihat ke Halaman Asli

Sehari Berkomentar, Sehari Menulis!

Diperbarui: 26 Juni 2015   06:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Satu hari  berkomentar, dan satu hari  menulis. Kalau itu jadwal saya buat berkomentar, saya tak akan menulis. Dan kalau itu jadwal saya buat menulis, saya tak akan berkomentar. Inilah janji saya di rumah sehat Kompasiana ini. Hari ini misalnya, jadwal saya buat menulis dan tak diperkenankan berkomentar. Saya ingin berkunjung ke rumah ini terjadwal. Biasa, agar lebih disiplin gitu. Dan  besok, itu hari buat saya berkomentar di tulisan sahabat-sahabat saya di Kompasiana. Mungkin ini lebih asyik!

Kalau menulis saja tapi tak dibarengi berkomentar, rasanya kurang bersahabat dan kurang komunkatif. Kalau mau seperti itu, ngapain juga nimrung di sini, benar, bukan? Hadirnya Kompasiana sebab kita memutuskan berani berkomunkatif. Berkomentar saja, tapi ogah menulis, itu boleh saja, tak ada yang melarang. Dan itu hak kita. Namun, alangkah lebih bijak, kalau berkomentar di Kompasiana pasti dia juga menulis. Sebab, tak dipungkiri, kita berkomentar tulisan siapa pun di sini, sebenarnya kita sedang berharap, suatu saat tulisan kita dikomentari. Ada take and give-lah, istilahnya.

Kompasiana ini akan lebih hidup sebab ada yang berkomentar dan ada yang menulis. Berkomentar saja, tapi gak menulis, ya, mungkin terasa garing. Menuliiiiiiis saja, tapi males berkomentar setelah tulisan itu dibaca, ya, rasanya tak berimbang. Tak ada komunikasi, kurang interaktif. Makanya, ini hanya rencana saya: sehari berkomentar, sehari menulis. Semoga saja janji saya ini terwujud dan terhindar dari rasa malas dan malas.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline