Pada buku skripsi atau buku laporan semacamnya, biasanya format penomoran halaman yang digunakan ialah:
-Halaman judul (tidak ada nomor halaman)
-Kata pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel (menggunakan format i, ii,,...dst)
-Bab 1, Bab 2,... (menggunakan format 1,2,3,...dst)
Dulu sebelum tahu teknik ini, saya membuat cover terpisah dengan yang lain (maksudnya beda file dengan daftar isi, Bab 1,2,3... dll), sebab jika kita telah membuat nomor halaman pada cover kemudian kita hapus, maka pada halaman lain juga ikut kehapus nomor tersebut.
Nah, Bagaimana membuatnya, Poin Pentingnya ada pada Pemanfaatan – Page Layout--Breaks. Berikut langkah-langkahnya:
1.Kita sepakati dulu sebagai contoh kasus, pertama saya menggunakan Ms Word 2007, lalu Setelah halaman Cover adalah halaman Kata Pengantar
2.Masukkan nomor halaman, caranya insert--page number--lalu saya menggunakan tipe bottom/plain number 3 (nomor halaman terletak pada pojok kanan)
3.Sudah ada halaman kan pada halaman cover maupun di Kata Pengantar?
4.Oke mari kita “pisahkan”, menggunakan Break. Caranya letakkan kursor pada sebelah kiri teks daftar isi. Kemudian Pilih Page Layout--Breaks--Section Breaks (Pilih/Klik Next Page)
1430498358529882397
14304985181462780292
5.Setelah kita “pisahkan”, lalu kita menuju pada nomor halaman daftar isi(halaman 2) yang saya buat dipojok kanan bawah . (klik 2x maka kita akan masuk pada area footer)
6. Nah, maka akan muncul seperti gambar berikut. Menu Header Footer Tools dan Link to Previous aktif (berwarna orange). Jika tadi kita tidak menggunakan Page Layout--Breaks--Section Breaks(klik Next Page) maka link to previous ini tidak aktif.
1430498564831707445
7.Klik Link to Previous yang aktif tadi
8.Lalu kita menuju area footer nomor halaman pada cover, lalu hapus nomor halaman tersebut.
14304986051338242660
9.Nomor halaman pada cover terhapus sedangkan nomor halaman pada kata pengantar masih ada kan?Done, Mudah bukan membuat nomor halaman cover tanpa ada nomor halaman.
Selain itu Pemanfaatan – Page Layout--Breaks, ini nantinya juga digunakan dalam membuat penomoran beda format (misal menggunakan i,ii, ..atau 1,2,3, dan lain sebagainya).
Tunggu Ya..
Semoga dapat membantu,
Regards,
Dian Romadhoni (dianromadhonispirit@gmail.com)