Lihat ke Halaman Asli

Aku Memang Tomboy, tapi Aku Bukan Jablay

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cukup sudah deritaku di dunia maya yang bernama facebook, dengan diblokirnya akunku justru menyelamatkan diriku dari tuduhan keji tak bertanggung jawab dari orang2 iseng. Sudah menuduh, menghina, tapi masih mau merayuku melalui chat, benar2 tak tahu malu. Aku sendiri malu melihat ulahnya, tapi orang2 ini malah memaksakan kehendak pribadinya. Adalah pelecehan moral serta mental bagiku, namun apalah daya jika harus berhadapan dengan orang2 yang cuma menganggap wanita itu obyek yang patut untuk dilecehkan. Hanya karena aku selalu bikin status yang perlu pendewasaan dalam menelaah, mereka langsung main vonis seenaknya.

Kini perasaan dilecehkan sedikit berkurang, walau aku juga merasa salah karena sering memancing di kandang para piranha lapar. Saat pembelaan tengah aku usahakan, tiba2 akunku tidak bisa lagi dibuka. Untuk mengakses melalui emailpun susah. Ya sudah pasrah saja, yang terpenting aku bisa jauh dari orang2 haus dan lapar oleh sensualitas nggak jelas. Fotoku yang seperti cowok kerap disalahartikan, lalu dihubung2kan dengan status2ku yang terkesan mengumbar sensualitas. Parah nian sebagian kaum Adam ini. Tapi biarlah, aku memang tomboy, tapi asal tahu saja, aku bukanlah jablay yang sembarangan minta dibelai.

salam cinta




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline