Lihat ke Halaman Asli

ibu

Diperbarui: 26 Juni 2015   14:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

dekap hangat kasihmu

menenangkan gemuruh jiwaku

sentuhan lembut belaianmu

mampu membalut luka laraku.......

di dalam tubuhku mengalir darahmu

disetiap nafasku

menyambung dengan nafasmu

kasih sayangmu tak pernah kering

slalu mengalir tulus tanpa pamrih

Ibu........!!!!!

sampai kapan pun

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline