Ada yang bilang bahwa memilih jurusan perkuliahan itu sama dengan memilih masa depan. Banyak orang yang berspekulasi bahwa orang yang salah dalam memilih jurusan saat kuliah, berarti ia hanya menciptakan masa depan yang sia-sia. Bayangkan saja jika seseorang salah masuk jurusan, kuliah 4 tahun lamanya untuk menempuh gelar sarjana, berapa biaya yang telah dikeluarkan, berapa banyak tenaga yang telah dikucurkan, akan tetapi gelar tersebut tidak dapat menjamin masa depan yang sesuai dengan keinginannya. Maka dari itu, agar masa depan kita capai sesuai dengan apa yang kita inginkan, sebelum memilih jurusan dalam perkuliahan, kita layak mempersiapkan bahan-bahan pokok ini, apa saja sembilan bahan pokok dalam memilih jurusan? Simak yuk. Yang berikut ini:
1. Kenali lebih awal Jurusan yang kamu inginkan
Kalau di sekolah ada pelajaran-pelajaran yang kamu tidak sukai, pasti kamu tidak maukan pelajaran tersebut hadir lagi ketika kamu duduk di bangku kuliah. Agar kamu dapat lebih nyaman belajar saat kuliah, ada manfaatnya untukmu dalam mengenali jurusan yang akan kamu ambil, dan lihatlah pelajaran apa saja yang terdapat dalam jurusan tersebut. Jika kamu tidak suka matematika, ambillah jurusan yang didalamnya tidak ada pelajaran matematikanya. Hal ini dapat membuatmu lebih serius dalam mengikuti pelajaran yang ada di jurusan tersebut, hingga mengantarmu ke gelar sarjana.
2. Be your self
Jadilah dirimu sendiri, atau jangan sampai terpengaruh oleh siapapun. Jangan memilih jurusan yang hanya kita niatkan untuk ikut-ikutan teman sekolah. Karena hal ini hanya akan membuat kuliahmu sia-sia. Biasakanlah memutuskan sesuatu dengan inisiatif dari diri sendiri, dan jangan biasakan kamu di intervensi oleh berbagai pihak dalam menentukan pilihan. Jika mereka hanya memberi saran atau masukan, jangan dijadikan itu sebagai paksaan agar kamu memilih yang mereka sarankan. Dan Pilihlah jurusan yang sesuai dengan yang kamu inginkan dari hati kamu sendiri.
3. Tentukan universitas/kampus yang ahli dalam jurusan yang kamu inginkan
Zaman sekarang memang banyak kampus-kampus yang mulai melengkapi jurusan dalam setiap fakultasnya, dalam kata lain jurusan tersebut masih baru adanya dalam kampus tersebut. Dalam hal ini kamu bisa mempertimbangkan perbedaan jurusan yang di urus dengan universitas yang ahli dalam jurusan tersebut, dibanding dengan universitas yang baru mengadakan jurusan baru dalam universitasnya. Di sinilah kamu bisa meng-compare lagi pilihan kamu. Pilih universitas yang sudah pengalaman atau pilih yang masih amatiran dalam mengelola jurusan tersebut. hal ini dapat dilakukan dengan melihat informasi dari brosur-brosur kampus, atau bisa juga dilihat dari website kampus tersebut.
4. ketahuilah bakat dan kemampuan dalam jurusan yang kamu inginkan
Dalam menentukan masa depan, banyak orang-orang yang memaksakan jurusan dalam perkuliahannya. Karena paksaan inilah akhirnya ia memikul beban yang berat dalam perkuliahan, banyak pelajaran kuliah yang ia tidak pahami, akhirnya ia tidak bisa belajar secara aktiv dalam kelas, hal ini dapat menyebabkan kuliah terbengkalai dan harus menunggu bertahun-tahun untuk menyesuaikan kuliah yang dipaksakan demi masa depan itu. Ada baiknya sebelum memilih jurusan kita ketahui dulu seberapa potensi kita untuk mengikuti mata perkuliahan di jurusan tersebut. Agar kita bisa dengan mudah memahami pelajaran dan bisa menyelesaikan kuliah guna mencapai gelar sarjana dengan tepat waktu.
5. Lihatlah peluang kerja setelah sarjana
Memilih jurusan memang menentukan masa depan, maka dari itu kamu juga harus lihat apa yang dapat kerjakan jika kamu telah mencapai gelar sarjana. Kamu kerja dimana, kerja sebagai apa. Ini juga harus dipikirkan matang-matang sebelum akhirnya kamu menentukan jurusan tersebut. lihatlah masa depanmu, sebelum kamu menentukan jurusan tersebut.