Lihat ke Halaman Asli

Terlambat

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Baru kurasakan nikmat ibadah itu

Baru kucandui menamatka ayat-ayat Mu,

Mengulang, mengejar dan menamatkan lagi

Baru terasa gemuruh di dada saat sujudku

Baru datang ketetapan hati untuk mencerna kitabMu

Semua sangat terlambat

Sudah berapa tahun usia hinggap

Sudah berapa tahun kabar baik itu didengar, yang sayang, hanya didengar

Sudah berapa masa berita baik itu dibaca, yang hanya sebatas bacaan

Mula yang sangat sangat terlambat

Yang sangat terlambat

Yang terlambat

Yang tidak terlambat

Mula yang harus segera dimulakan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline