Lihat ke Halaman Asli

Pengembangan Kurikulum dengan Adanya Evaluasi Rutinan di Pondok Pesantren Az-Zahra

Diperbarui: 7 November 2023   13:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kurikulum adalah suatu alat penting yang harus ada dalam suatu lembaga pendidikan, tentunya adanya kurikulum untuk menjadi suatu pedoman atau patokan visi misi suatu pembelajaran, bisa di bilang bagusnya suatu pencapaian pendidikan atau sekola tergantung bagusnya kurikulum yang ada di lembaga tersebut.

Bukan hanya di lembaga pendidikan formal, non formal juga har mempunyai kurikulum yang creatif, inovatif dan komprehensif. Di dunia pesantren tidak dipungkiri dengan berkembangnya zaman kini pesantren bukan lagi tempat yang di sebut tradisional tetapi banyak pondok pesantren yang kini beralih kepada modern atau di sebut islamic banding school, terkadang sekolah negri tersaingi oleh sekolah yang notabane nya voarding school, tidak hanya mempunyai aturan-aturan yang ketat juga mempunyai kurikulum yang bagus.

Salah satu pondok pesantren di Kabupaten Subang kecamatan Tanjungsiang telah menggunakan kurikulum modern mereka mengadakan ulangan, pembagian raport dan layaknya sekolah formal biasa. Di pondok ini sering mengadakan evaluasi tahunan untuk mengembangkan kurikulum yang ada, evaluasi ini meliputi melihat hasil mengaji santri, sikap santri, tambahan jadwal materi, tambahan pendidik, memperbaiki cara mengajar bagi guru, menilai akhlak keseharian santri dan masih banyak lagi. Evaluasi ini biasanya dilakukan ketika proses pembelajaran sudah selesai atau di hari libur setiap 6 bulan sekali. Tujuannya untuk mencapai visi misi pondok pesantren, dan untuk mengembangkan sistem pendidikan agar mencapai target yang sesuai harapan 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline