Lihat ke Halaman Asli

Sajak: Antara Kopi, Hati, dan Kita

Diperbarui: 11 Maret 2022   15:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : pinterest/rosita atika

Kita masih terombang-ambing

Sama-sama suka kopi tapi tidak saling menaruh hati

Apakah ruangmu begitu penuh hingga tak ada celah untuk aku masuk?

Sepertinya aku terlalu memaksa untuk apa-apa yang tidak harus semestinya. Semoga kamu paham, justru kopi-ku lebih paham tentang apa yang aku tanam, menanam dama yang berujung dewana..

Semesta katanya kita dalam zona pertemanan, iya kan?

Tolong dimengerti, keadaan kita memang begini

Tetap jadi teman biasa, walaupun di hati ada rasa..

Semoga kamu sadar, entah waktu yang belum tepat atau rasa kita yang salah tempat?

Antara kopi, hati dan kita... Jika memang tidak ada rasa, sepertinya tidak perlu dipaksa..

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline