Lihat ke Halaman Asli

Agresi Militer Semut

Diperbarui: 24 Juni 2015   14:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku juga bingung kenapa mereka kekeuh banget buat masuk ke kamar kosku.

Apa aku terlalu manis buat mereka ya?

*eh

Padahal, dinding kamarku sudah tak berbentuk.

Oke, aku akui aku anak seni rupa... Tapi ini tu gak nyeni banget lo...

Dibilang mural ya nggak, dibilang grafiti ya jauh...

Ini berawal dari sekitar setengah tahun yang lalu.

Suatu hari aku pulang dari kuliah dalam kondisi capek dan menemukan kamar kosku banjir SEMUT! S-E-M-U-T! Ant!

Dan peperangan di mulai...

Kucoba berbagai cara untuk mengusir mereka. Berusaha membebaskan diri dari penjajahan mereka. Berusaha sekuat tenaga dari mencegah kontaminasi segala kuman dan virus yang mereka sebar lewat jejak kaki mereka. Tak terbayang... Entah wilayah bumi mana yang baru saja mereka injak. Mungkin dapur? Kamar ibu kos? Tanah becek? Dinding got? Toilet?! Dan sekarang mereka menginjak-injak makananku!! Tidak bisa dibiarkan!

Tapi ini tidak semudah dibayangkan. Segala jurus sudah kugunakan, semua senjata sudah kucoba, tapi mereka selalu bisa kembali, kembali dan kembali. Lewat jendela, lewat pintu, lewat celah kusen... Mereka benar-benar seperti hantu yang tiba-tiba sudah muncul lagi dengan deretan panjang beribu pasukan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline