Lihat ke Halaman Asli

Shri Werdhaning Ayu

Manusia Brang Wetan

Mengenal Istilah Pejabat Tingkat Desa Dalam Prasasti Era Mataram Kuna

Diperbarui: 30 November 2022   09:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Nah, di hari yang sedang hujan gerimis ini, kita akan belajar mengenai beberapa istilah pejabat desa dalam prasasti di era Mataram Kuna. Referensi yang digunakan dalam tulisan ini adalah Melacak Sejarah Kuno Indonesia Melalui Prasasti karya Boechari.

Sebuah pemerintahan tidak akan bisa berjalan jika tidak ada yang bekerja dalam penyelenggaraan pemerintahan tersebut. Dalam hal ini, keberadaan pejabat, pegawai, karyawan, staf, dan segala sebutannya menjadi sangat penting. Pada masa klasik Hindu Budha, suatu wilayah dipimpin oleh seorang raja dengan segenap pejaabat tingginya, yang kemudian membawahi desa-desa yang disebut wanua.

Wanua -- wanua ini bisa berjalan dengann baik, tidak terlepas dari keberadaan para pejabat desa. Dalam prasasti yang ditemukan di masa pemerintahan raja Kayuwangi, dapat diketahui beberapa jabatan yang diemban oleh pejabat di tingkat desa atau wanua.

  • Rama : ayah yang terhormat. Istilah yang diberikan kepada pejabat desa.
  • Gusti : belum ditemukan artinya secara jelas
  • Kalang atau Tuha kalang : sering dihubungkan dengan orang-orang yang mengerjakan kayu dari hutan
  • Winkas : berasal dari kata wekas yang berarti akhir, tujuan, pesan. Winekas belum diketahui artinya secara pasti
  • Tuha banua : tetua desa, dalam satu desa bisa ditemui lebih dari satu tuha banua
  • Parujar : pembantu dari pejabat atau penguasa daerah
  • Hulair : jabatan yang mengurusi pengairan sawah -- sawah di desa
  • Wariga : orang yang memahami kitab primbon atau orang yang memiliki kemampuan menghitung hari baik bebrdasarkan pedoman turun temurun
  • Tuha alas : orang yang bertugas mengurusi hasil perburuan di hutan, dan mungkin juga mengurusi hasil hutan yang lain.
  • Hulu wras : petugas yang mengurusi hasil panen padi atau mengurusi lumbung padi

Dari 10 istilah untuk pejabat desa tadi, ada beberapa yang masih ada hingga sekarang tetapi tentu saja dengan nama-nama yang berbeda. Hal ini menunjukkan bahwa sistem pemerintahan atau tata kelola yang kita gunakan masih relative ada yang sama, meskipun pastinya banyak yang berubah.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline