5 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta telah melaksanakan program Hibah MBKM dengan tema Penelitian/Riset pada periode Agustus 2023 - Desember 2023 di SLB Negeri Colomadu. Program Hibah MBKM UNS periode Agustus 2023 diikuti oleh 2 kelompok mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Luar Biasa angkatan 2021. Salah satunya yaitu kelompok Hibah MBKM di SLB N Colomadu yang diketuai oleh Annisa Wukir, beserta 4 anggotanya yakni Nala Arsandra, Nanda Pety, Stephany Tiara, dan Angelina Dian Ajeng.
Kelompok Mahasiswa MBKM Pendidikan Luar Biasa di SLB N Colomadu, telah melaksanakan berbagai kegiatan yang dapat menggantikan kegiatan pembelajaran yang ada di kampus. Kelompok Mahasiswa MBKM di SLB N Colomadu juga melaksanakan observasi terkait pengembangan program vokasional meronce untuk anak tunagrahita kelas 7 dan 8 tingkat SMPLB guna penelitian/riset yang dijalani.
Sebelum memberikan kegiatan meronce pada peserta didik tunarahita, 5 Mahasiswa Pendidikan Luar Biasa Hibah MBKM SLB N Colomadu memberikan sosialisasi terlebih dahulu pada guru-guru tentang meronce manik-manik dilanjutkan dengan mempratekkan kegiatan meronce bersama para guru SLB N Colomadu.
Kegiatan meronce manik-manik ini kami tujukan kepada anak tunagrahita di SLB Negeri Colomadu. Tujuan dengan pemberian kegiatan meronce untuk anak tunagrahita yaitu untuk mengetahui dan melatih daya konsentrasi, lalu melatih motorik halus yang dapat dilihat dari bagaimana anak mengambil manik-manik, memegang manik-manik, kemudian memasukan manik-manik dalam seutas benang. Kegiatan Observasi meronce pada peserta didik tunagrahita dilaksanakan sebanyak 3 kali pertemuan yakni pada tanggal 8 November 2023; 15 November 2023; dan 21 November 2023
Selama menjalani kegiatan ini, para guru SLB N Colomadu sangat terbuka untuk saling tukar ilmu vokasional meronce dengan mahasiswa dan mendapatkan antusias dari peserta didik yang sangat tinggi dan merasa sangat senang saat pelaksanaan kegiatan pengembangan program vokasional meronce. Dari pelaksanaan kegiatan ini, dapat dilihat perkembangan kemampuan peserta didik dalam meronce manik-manik semakin meningkat setiap pertemuannya.
Dipilihnya kegiatan pengembangan program vokasional meronce, dikarenakan belum adanya kegiatan meronce pada program vokasional di SLB N Colomadu. Harapannya, setelah adanya kegiatan ini program vokasional meronce dapat dimasukkan dalam kurikulum pengembangan program vokasional di SLB N Colomadu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H