Lamborghini Asterion LP 910-4 masih butuh penyesuaian sebelum "ready" untuk dipasarkan. Produsen mobil super asal Italia, Lamborghini resmi memperkenalkan salah satu varian terbaru mereka, yakni Lamborghini Asterion LP 910-4 bersamaan dengan dihelatnya gelaran akbar Paris Motor Show (PMS) 2014. Lamborghini Asterion LP 910-4 pun langsung menyita perhatian para pengunjung PMS tahun ini. Hal tersebut pun beralasan, lantaran Lamborghini Asterion LP 910-4 ini merupakan jawaban Lamborghini atas langkah kompetitor mereka yang telah lebih dahulu masuk ke kelas supercar hibrida. Namun sayang, mobil yang di gadang-gadang sebagai rival Ferrari LaFerrari, McLaren P1 dan Porsche 918 Spyder ini bukanlah model yang siap produksi.
Menanggapi hal tersebut Chief Executive Officer Lamborghini, Stephan Winkelmann, mengatakan, Asterion yang menggunakan baterai seberat 150 kilogram tak ideal untuk menjadi supercar hibrida yang siap dipasarkan. "Ini (Asterion) bukan berarti akan mengaspal. Akselerasi dan kecepatannya bagus, tapi handling-nya bisa dikalahkan kompetitornya. Ini melebihi sebuah kapal super besar," ujar Winkelmann. Lebih lanjut, Ia pun menambahkan, "Saya sangat percaya bahwa ini tidak akan diproduksi," imbuhnya. Winkelmann pun menegaskan, sejumlah teknologi yang diusung Asterion bisa membuka jalan pabrikan dalam menciptakan model SUV Lamborghini. Nah jika dijadikan sebagai supercar, mobil ini terlebih dahulu harus memiliki bobot yang ringan. Kendaraan ini kurang relevan.
Walau begitu, menurut Winkelmann mengatakan, pihaknya tidak akan menutup kemungkinan bila konsumen ingin membeli Asterion. Namun mobil itu akan dijual dengan sejumlah penyesuaian termasuk ruang pacunya. "Jika seseorang menginginkanya, mungkin kami bisa membuatnya satu unit. Tapi tidak dengan penggerak hibrida. Mobil akan dikemas dengan mesin V12 dari Aventador," tutup Winkelmann. (densferlyn) Sumber : MobilWOW.com Videonya : http://www.youtube.com/watch?v=fk1MxLdWd9I
