Pertumbuhan penjualan sepeda motor di Indonesia cukup mencengangkan, menurut catatan AISI dalam semester pertama tahun ini tercatat 3.9 juta unit yang terjual dengan merek H sebagai market leader.. dengan naiknya BBM, serta kurang bagusnya transportasi mahal ditambah lagi dengan mudahnya proses kredit motor membuat motor menjadi pilihan utama alat transportasi di Indonesia. Dengan sepeda motor pun, waktu perjalanan bisa dihemat terutama dalam perkotaan yang seringkali macet pada jam masuk kontor dan pulang kantor disbanding menggunakan angkutan kota ataupun mobil pribadi.
Seiring pertumbuhan penjualan sepeda motor di tanah air, angka kecelakaan sepeda motor meningkat jumlahnya. Dari beberapa faktor penyebab yang disoroti salah satunya adalah sering lalainya pengguna jalan melihat pengguna jalan lain dalam hal ini motor, sehingga membuat pemerintah mencari cara bagaimana supaya tingkat kesadaran terhadap pengguna jalan lain meningkat dan dicetuskan ide untuk menyalakan lampu depan sepeda motor.
Dengan adanya peraturan safety riding yang mengharuskan pengemudi sepeda motor menyalakan lampu pada siang hari secara otomatis membuat lampu depan serta aki motor bekerja lebih panjang dibanding sebelumnya dan hal ini membuat pro kontra di tengah masyarakat. Bahkan produksi motor terbaru sudah tidak disediakan saklar lampu sehingga mau tidak mau lampu akan menyala otomatis begitu motor dinyalakan. Bagi saya pribadi sebagai pengguna motor, demi keselamatan dan mematuhi peraturan saya siap menyalakan lampu motor di sepanjang hari.
Saya sendiri menggunakan motor pada siang dan malam hari, tentunya saya harus selalu melakukan pengecekan rutin terutama dalam hal kelistrikan seperti aki dan lampu. Karena pengalaman pernah ditilang karena tidak menyalakan lampu pada siang hari membuat saya selalu mengecek lampu dengan tangan ketika hendak melewati pos2 polisi karena takut jangan-jangan lampu mati ketika sedang berjalan. Pernah satu kali, ketika sedang berkendara saya mendapati lampu depan motor tidak menyala, saya berpikir ini pasti lampunya sudah saatnya mati karena sudah lebih dari setahun saya memakainya dan karuan saya membeli lampu di bengkel terdekat yang menjual sparepart ASPIRA. Saya memutuskan untuk mengganti sendiri ternyata saya dapati lampu baru juga tidak menyala. Setelah diselidiki, saya dapati kelonggaran pada kabel rumah lampu. Ternyata lampu lama masih bisa berfungsi dengan baik padahal udah lama banget umurnya. BRAVO! Lampu barupun saya simpan di jok sebagai cadangan. Selain lampu, rantai gear pun saya memilih merek ASPIRA dan saya sendiri merasakan kualitasnya dibanding sparepart merek lain yang pernah saya coba sebelumnya.
Perkenalan saya dengan aspira terjadi 7 tahun lalu. Ditengah banyaknya onderdil dari cina yang lebih murah, seorang teman yang juga pemilik bengkel motor menyarankan saya memakai sukucadang ASPIRA. Dia bilang ASPIRA itu produk lokal buatan ASTRA Indonesia yang setara kualitasnya dengan sparepart orisinal dan dengan harga yang lebih murah. Kaget juga ada merek lokal yang punya kualitas bagus dan sejak saat itu saya mencoba sukucadang ASPIRA dan saya rasakan keawetan kualitasnya. Saya percaya dengan sparepart ASPIRA dan bangga ASPIRA sebagai merek asli Indonesia yang berkualitas.
ASPIRA ,merek Indonesia dikenal karena kualitas, Ini ceritaku. Mana ceritamu ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H