Pertemuan Ke 8
Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI Ke-30
Rabu, 01 November 2023
Bagaimana menulis di blog, pengen menjadi penulis yang bagus dan konsisten ?
KBMN Pertemuan ke-8 peserta KBMN mendapat guyuran pengalaman dan pengetahuan tentang bagimana kita bisa komitmen menulis di blog. Narasumber ini seorang senior blogger. Siapa yang tidak kenal Drs Dedi Gwitagama M.Si., Rabu, tanggal 1 November 2023, sebagai narasumber ke 1250 di KBMN gelombang 30 suatu keberuntungan kita dapat menggali ilmu dari beliau.
Sambutan moderator membuka memperkenalkan narasumber. Pertemuan ini kali berbeda dengan pertemuan sebelumnya. Narasumber memberikan kesempatan kepada peserta berdialog interkatif pada forum zoom. Sehingga naramber akan memberikan penjelasan yang terkait dengan kendala dan keinginan pada peserta dalam mendalami pembulikasian kepenulisan mereka.
Pada pembukaan narasumber menyampaikan pengalaman, selama ini yang menjadi kendala seorang penulis dan selalu bertanya-tanya pada dirinya, bagaimana menulis itu? Bagaimana menulis bagus itu? Bagaimana tulisannya nanti jelek kalau dibaca orang?
Ternyata terbukti diawali dari peserta gelombang 30 terangkum, bertubi-tubi pertanyaan tersebut, akibatnya seorang penulis pemula saat akan memulai menulis tertunda. Tandanya bahwa sebenarnya tidak perlu takut asal menggunakan rambu-rambu penulisan, kata Dedi Gwigatama sebagai narasumber pertemuan ke-8.
Pada materi pertemuan ini yang dapat saya resume. Seorang penulis apakah itu sebagai penulis pemula atau senior pertama harus memahami rambu-rambu penulisan. Mendalami diri sebagai seorang penulis, dari awal yang perlu kita perhatikan apa yang sebenarnya akan kita tulis itu. Tonggaknya memperhatikan rumus yang digunakan oleh wartawan disebut dengan istilah 5W + 1H. Namun, pesan narasumber apabila kita akan menulis, tidak hanya ada kata cuma pengen, tulis saja apa yang kalian temukan sebagai ide. Selanjutmnya sebuah pilihan apabila ingin mempublikasikan langsung diedit pada kesalahan ejaan, atau simpan dulu apa yang mau dibetulin. Tulisan itu kita tunda untuk dipublikasikan/diterbitkan/ ditayangkan menjadi tabungan. Lain waktu saat pikiran kita rilex artikel tersebut bisa dibaca lagi, maka kita akan menemukan kekurangannya, sempurnakan tulisan tersebut. Kita akan memiliki dua tulisan tentang topik yang sama tapi yang kedua lebih luas.
Kita bisa memulai menulis apa saja saat menemukan ide. Saat ini dengan fasilitas media elektronilk memudahkan mendokumentasikan mislanya handphone ini bisa dicatat dulu. Beriringngnya waktu saat senggang bisa menggunakan laptop kita proses mengedit. Kiat bisa juga langsung tulisan itu diterbitkan pakai handphone dilengkapi aja saat ada waktu untuk melengkapi tulisan ini tidak perlu mrnunggu sempurna tulisan kita bisa kita publikasikan. Upload nanti lama dengan seiriangan proses waktu menulis nikmatnya kita akan mengetahui kekhasan karya kita, penjelasan dari narasumber.