Lihat ke Halaman Asli

Wiwin Zein

TERVERIFIKASI

Wisdom Lover

Spanyol vs Jerman, Adu Hebat Yamal vs Jamal

Diperbarui: 4 Juli 2024   16:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nico Williams (kanan) melakukan selebrasi bersama Lamine Yamal dalam laga 16 besar Euro 2024 antara Spanyol vs Georgia di Stadion Cologne, 30 Juni 2024. (Foto: AFP/ANGELOS TZORTZINIS via kompas.com)

Dua tim raksasa sepakbola Eropa, Spanyol dan Jerman akan saling berhadapan di babak perempat final Piala Eropa 2024. Laga akan dilangsungkan di Mercedes-Benz Arena, Stuttgart, Jum'at malam WIB (05/07).

Pertemuan kedua tim di babak perempat final bisa dibilang sebagai pertemuan yang terlalu dini atau "kepagian". Sebab pertemuan keduanya lebih layak terjadi di partai final, bukan di babak perempat final.

Hal itu dikarenakan Spanyol dan Jerman sejauh ini merupakan dua tim dengan performa paling impresif dan meyakinkan di Piala Eropa 2024 ini. Kedua tim belum pernah mengalami kekalahan dan juga paling produktif dalam mencetak gol.

Terutama Spanyol. Tim berjuluk La Furia Roja itu tercatat selalu menang dalam setiap pertandingan. Sampai babak 16 besar Spanyol telah mencetak 9 gol dan kemasukan satu gol.

Sedangkan Jerman, tim berjuluk Die Mannschaft itu hanya sekali bermain seri, yakni di pertandingan ketiga fase Grup A melawan Swiss. Sampai babak 16 besar Jerman telah mencetak 10 gol dan kemasukan 2 gol.

Selain itu pertemuan antara Spanyol dan Jerman lebih layak terjadi di partai final karena kedua tim tersebut merupakan tim tersukses di Piala Eropa. Kedua tim masing-masing telah mengangkat Piala Eropa sebanyak 3 kali. Spanyol mengangkat Piala Eropa di tahun 1964, 2008, dan 2012. Sedangkan Jerman di tahun 1972, 1980, dan 1996.

Saat ini Spanyol dan Jerman memiliki materi pemain yang cukup mumpuni. Di Piala Eropa 2024 ini kedua tim diperkuat para pemain, gabungan antara pemain senior dan junior.

Tim Matador Spanyol masih diperkuat beberapa pemain senior, antara lain Jesus Navas (38 tahun) dan Alvaro Morata (31 tahun). Jerman pun demikian. Tim Panzer juga masih diperkuat beberapa pemain senior mereka, antara lain Toni Kroos (34 tahun) dan Ilkay Gundogan (33 tahun).  

Baik Spanyol atau pun Jerman, di Piala Eropa 2024 ini juga diperkuat beberapa pemain junior yang cukup hebat. Di kubu Sapnyol sebut saja misalnya ada nama Nico Williams dan Lamine Yamal. Kemudian di kubu Jerman ada nama Florian Wirtz dan Jamal Musiala.

Diantara para pemain junior dari kedua tim, Lamine Yamal dan Jamal Musiala adalah dua nama yang paling menonjol dan paling mendapat perhatian publik sepakbola. Kedua pemain tersebut selain memiliki skill sepakbola yang mumpuni, juga selalu tampil prima dan luar biasa dalam setiap pertandingan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline