Leeds United kalah telak dari Everton dalam lanjutan English Premier League/EPL alias Liga Utama Inggris pekan ke-25, Sabtu malam (12/02). Tim asuhan Marcelo Bielsa itu kalah dengan skor 0-3 dari tim asuhan Frank Lampard.
Leeds kalah dari Everton karena lesakkan gol dari Seamus Coleman di menit ke-10, gol Michael Keane di menit ke-23, dan gol Anthony Gordon di menit ke-78. Leeds sama sekali tak mampu membalas gol Everton satu pun.
Dengan kekalahan tersebut Leeds masih tertahan di posisi ke-15 klasemen sementara EPL dengan raihan 23 poin. Poin Leeds tersebut hasil dari dari 5 kali menang, 8 kali seri, dan 10 kali kalah.
Sama halnya dengan Leeds, kendati menuai kemenangan, tapi posisi Everton tetap tidak berubah. Everton belumm beranjak dari posisi ke-16 dengan raihan 22 poin. Tim asuhan Frank Lampard tersebut masih dekat dengan zona degradasi.
Setelah menderita kekalahan dari Everton, langkah Leeds united di laga EPL selanjutnya sepertinya akan semakin berat. Hal itu dikarenakan Leeds harus menghadapi paling tidak tiga tim besar.
Di pekan ke-26 (20/02) Leeds harus menghadapi "Si Setan Merah" Manchester United (MU). Siapa pun tahu bahwa MU bukan tim sembarangan. Kendati MU masih menempati posisi ke-5 klasemen sementara EPL, tapi kekuatan MU tak bisa diremehkan.
MU merupakan tim yang dipenuhi banyak pemain bintang. Sebut saja seperti David de Gea, Bruno Fernandes, Markus Rashford, Jadon Sancho, Paul Pogba, Harry Maguire, Rafael Varane, dan lain-lain. Dalam hal ini tidak ketinggalan sang mega bintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo.
Selanjutnya empat hari kemudian, Leeds harus melakoni pertandingan tunda melawan "Si Merah" Liverpool (24/02). Menghadapi Liverpool tentu tidak lebih ringan dari menghadapi MU.
Liverpool saat ini bercokol di posisi ke-2 klasemen sementara EPL. Hal itu menggambarkan bagaimana kekuatan tim asuhan Jurgen Klopp tersebut.
Dua hari setelah melawan Liverpool, di pekan ke-27 Leeds harus menjamu Tottenham Hotspur (26/02). Tim asuhan Antonio Conte tersebut walau pun tidak sekuat MU atau Liverpool, tapi Tottenham bukan lawan yang enteng.