Lihat ke Halaman Asli

Wiwin Zein

TERVERIFIKASI

Wisdom Lover

Pantun Puber Kedua

Diperbarui: 22 Desember 2020   20:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Siapa tak mau durian runtuh
Senangnya sungguh penuh
Hidup dimulai dari empat puluh
Benar enggak tuh...

Buah nangka kuning warnanya
Berbeda dengan srikaya
Puber kedua berjuta rasanya
Benar enggak ya...

Indonesia bukan benua
Walau luas nian wilayahnya
Apa itu puber kedua
Ada banyak tanda-tandanya

Luar biasa bunga aglonema
Banyak dicari di masa corona
Usia sudah hampir kepala lima
Tapi masih suka tebar pesona

Siapa suka buah pepaya
Jangan dibawa dengan keranda
Usia sudah setengah baya
Tapi  gayanya bak anak muda

Badan gemuk susah berdiri
Walau dibantu teman sendiri
Hidup memang sudah mandiri
Tapi masih mencari jati diri

Lusuh baju karena dekil
Pecah loyang karena martil
Hidup sudah cukup stabil
Tapi terkadang terlihat labil

Caping lusuh di depan bukit
Topi pramuka menghadap langit
Sering mengeluh badan sakit
Tapi masih suka bersikap genit

Rumput teki termasuk gulma
Tempat bersarang burung unta
Rambut mulai berganti "tema"
Tapi masih suka bermain mata

Angkutan kota berwarna merah
Trayeknya ada di semua wilayah
Perasaan masih merasa gagah
Walau tenaga sudah mulai payah

Segar nian air kelapa
Dicampur susu rasa vanila
Puber kedua tidak mengapa
Asal jangan berlaku gila

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline