terima kasih untuk mas andy dharma. karena penjelasannya yang rinci dengan ilmu aura yang dikuasai, sejumlah pertanyaan di benak saya terjawab dari sisi lain lagi. mas andy yang berprofesi sebagai ahli therapis dan juga megajar thai chi i ching dan meditasi mencoba meneropong aura dan cakra pak beye yang sudah berubah dibandingkan lima tahun lalu. tidak mengherankan memang. bukankah perubahan adalah jargon pak beye saat tampil menantang bu mega dalam pilpres 2004? kalau sekarang akhirnya pak beye sendiri berubah, itu mungkin bagian dari konsekuensi dari ambisi untuk membawa perubahan di negeri ini. tentu saja, termasuk untuk diri sendiri. karena sama sekali tidak ahli melihat aura dan cakra, saya hanya berbagi saja kepada anda mengenai perubahan seperti telah diteropong mas andi. menurut saya, hasil teropongan mas andy tepat untuk beberapa sisi. perubahan itu pun saya yakin dirasakan pak beye saat ini. karena perubahan ini, pak beye enggak pede lagi. ketidakpedean pak beye mudah sekali dikenali. saat kampanye pilpres 2009, hal itu terjadi. karena modal saya hanya kamera pinjaman kantor yang sampai sekarang belum juga saya kembalikan, bukti tidak pedenya pak beye itu saya bagikan kepada anda dalam bentuk hasil jepretan. dari hasil jepretan ini, saya hendak mengemukakan, pak beye enggak pede dengan perubahannya saat ini. sepanjang pilpres 2009, pak beye menjual wajah lamanya, bahkan ketika belum dioperasi. tahi lalat masih ada di dahi. tentu saja, penilaian tentang enggak pedenya pak beye ini hasil kesimpulan saya yang terbatas sekali rujukannya. dengan rujukan yang berbeda atau mungkin sama, anda bisa saja berkesimpulan berbeda. silahkan saja. itu sah dan akan saya terima. ngomong-ngomong, hari-hari belakangan ini, pak beye masih pede enggak ya? anda yang tahu status kepedeannya, silahkan memberi tahu saya yang jauh ada di jogja. salam pede. [caption id="attachment_58988" align="alignnone" width="500" caption="pak beye ketika aura dan cakranya sedang bagus-bagusnya. masih ada tahi lalat tentunya. (repro.2005.wisnunugroho)"][/caption] [caption id="attachment_58985" align="alignnone" width="500" caption="poster kampanye pak beye 2009 memakai foto lawas saat auranya masih bagus-bagusnya. untuk menghindari pertanyaan, tahi lalat turut dioperasi dari foto lawasnya. (2009.wisnunugroho)"][/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H