Lihat ke Halaman Asli

Jurnalis pun Perlu Upah yang Layak!

Diperbarui: 13 Mei 2016   15:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

  • Upah layak Jurnalis DIY Menurut AJI Rp 5.000.000
  • Hasil Survei Upah Jurnalis Bulanan Tidak Layak
  • Jurnalis Dihimbau Bentuk Serikat Pekerja

Yogyakarta- Konferensi pers digelar oleh AJI Yogyakarta terkait hasil survei besaran upah layak terhadap wartawan Selasa (3/5). Besaran angka yang di dapatkan dari hasil survei yang dilakukan oleh AJI yaitu sekitar lima juta rupiah. Angka tersebut di dapatkan dari hasil survei harga-harga di pasar, toko, swalayan, dan warung makan.

Hasil Survei Upah Jurnalis

Kresna mengatakan bahwa “hasil survei yang dilakukan oleh AJI tersebut berlaku bagi semua Jurnalis tanpa terkecuali.” Dalam penetapan angka upah layak ini AJI menyebar angket kepada beberapa jurnalis. Dari hasil angket tersebut di dapat bahwa rata-rata jurnalis di Yogyakarta mendapatkan upah Rp 2.500.000, sampai Rp 4.000.000 perbulan. Hasil survei juga menunjukkan bahwa masih ada jurnalis yang mendapatkan upah di bawah Rp 1000.000 setiap bulannya.

Himbauan untuk Jurnalis

Konferensi pers ini kemudian ditutup dengan himbauan dari AJI kepada para jurnalis untuk membentuk serikat pekerja serta bagi perusahaan media hendaknya wajib memberikan jaminan kepada para jurnalisnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline