Lihat ke Halaman Asli

Tapi, Apakah Layak KRL Ini Menjadi Best Choice For Urban Transport

Diperbarui: 6 Desember 2015   10:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="tiga orang warga negara asing naik tanpa didampingi orang Indonesia | Dok. Pribadi"][/caption]Sebagai angkutan massal, krl semakin menunjukkan taringnya memprovokasi para penglaju menggunakan angkutan ini. Bahkan berambisi mengankut penumpang dengan target pengguna kereta sebanyak 1,2 juta pengguna krl per hari.

Berbeda dengan angkutan massal di pusat pemerintahan yang perbaikannya lebih lambat. Taring krl semakin tajam saja mencaplok pengguna. Peningkatan jumlah penumpang dapat kita liat langsung di parkiran motor setiap stasiun[caption caption="Sebagian penampakan parkiran motor Pondok Cina | Dok. Pribadi"]

[/caption]Tapi, apakah layak KRL ini menjadi Best Choice for Urban Transport

Seperti kunjungan keponakan dari istri. Adik ini sama sekali belum pernah naik kereta, makhlum saja walau di daerah memamng ada bekas rel yang dahulu digunakan untuk mengangkut hasil perkebunan namun saat ini kereta kebun ini sudah tidak aktif. Akhirnya di Jakarta, ponakan ini naik Commuter line mencoba relasi tanah abang sampai sentiong. Karena penumpang relasi ini selalu sepi jadi si ponakan sangat menikmati perjalanan donk. AC yang dingin membuat dia tidak rewel dan dapat melihat pemandangan Jakarta. Hmm lain kali dia harus menikmati perjalanan jalur layang antar cikini sampai mangga dua menikmati gedung2 tinggi.... Namun , pemandangan serupa akan mudah kita dapatkan jika naik KRL di weekend. Bakal banyak banget anak2 berseliweran di dalam kereta loh ...

[caption caption="Suasana di KRL saat lenggang | Dok. Pribadi"]

[/caption]Eh.... Tapi sekarang saya juga semakin sering melihat orang asing menggunakan Commuter line loh. Sesekali saya melihat mereka bersama teman Indonesianya, ada juga wisatawan asing yang sepertinya baru mencoba krl ini bahkan pernah saya liat beberapa pekerja asing juga naik tanpa didampingi sama orang Indonesia loh.

Pelayanan petugas loket tiket yang ramah dan informati memudahkan penggunanya merasa aman memulai perjalanan menggunakan angkutan massal ini. Bahlan konon beberapa petugas juga ada yang mengerti bahasa inggris loh.... Atau bisa menggunakan multitrip dan uang elektronik keluaran beberapa bank besar di Indonesia.

Berbagai kemudahan dan kenyamanan yang tersedia ini selama kita berada di lingkungan stasiun kereta api loh. Setelah melewati gate pun announcer terus menginformasikan posisi kereta. LED siap membantu kita. Di dalam kereta juga akan ada informasinya ....

Jadi .... apakah layak KRL ini menjadi Best Choice for Urban Transport ? Kalau saya sih yes , apalagi jika dibandung dengan keadaan kereta 3 tahun lalu .... #CintaKRL

[caption caption="Kami Siap Membantu Anda | Dok. Pribadi"]

[/caption]



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline