Lihat ke Halaman Asli

Wirasana Leonardo

penulis sederhana.

Seorang Fana diantara Masa

Diperbarui: 4 Agustus 2024   21:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tuhan, izinkan aku untuk melawan linimassa
Menghidupi yang telah sirna
Merasakan yang sudah tiada
Mengkhianati takdir niscaya

Biarkanlah hamba-Mu menghidupi cerita usang
Cinta kolot yang tiakan kembali
Menuai tolakan nan-abadi
Dunia fana tiada arti tanpanya

Tuhan, biarkan hamba-Mu menanggung kecurangan abadi
Mengembalikan bunga alam hati
Mencekik wabah yang Kau sebut waktu, Sang pembunuh momok asmara

Menghilang diantara waktu, apa dayaku?
Bantu hamba-Mu wahai Penguasa Langit!
Rampunglah penyiksaan ini!
Pasrahkan ia kembali pada-ku

Hampa teras hati-ku
Tiada ia yang singgah ditengah wabah
Tuhan! Topang hamba-Mu!
Hanyut diantara wabah waktu

Kini aku terdiam, tak bersuara
Apa daya seorang fana diantara masa
Tuhan, hentikan jiwa tiada bara




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline