Lihat ke Halaman Asli

Windu Merdekawati

Petualang hidup

Mengenang Satu Abad "Sang Maestro Keroncong dari Solo"

Diperbarui: 9 Oktober 2017   10:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bengawan Solo

Riwayatmu kini

Sedari dulu jadi perhatian insani

Musim kemarau

Tak seberapa airmu

Di musim hujan

Air meluap sampai jauh

Mata airmu dari Solo

Terkurung Gunung Seribu

Air mengalir sampai jauh

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline