Lihat ke Halaman Asli

Mengudara dengan Tangan Tornado

Diperbarui: 24 Juni 2015   11:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Dunia Fantasi (Dufan) seringkali menjadi tempat liburan favorit.Dengan berbagai wahana yang menarik, pengunjung akan merasa puas dan benar-benar menikmati liburan. Dari sekian banyak wahana permainan, yang paling menantang dan merupakan puncak segala ketegangan di Dufan menurut saya adalah Tornado.

Sejak adanya wahana yang memacu adrenalin (Tornado), saya penasaran ingin mencoba wahana ini. Hingga suatu hari saya merasakan sensasi Tornado yang luar biasa menegangkan. Sesuai dengan namanya, Tornado menimbulkan sensasi seperti pusaran angin puting beliung.

Awalnya saya takut mencoba Tornado, mengingat kondisi saya yang sering pingsan. Selain itu, saya ngeri melihat orang lain yang tubuhnya dibuat jungkir balik, diputar, dan dibanting dengan begitu cepatnya. Tapi rasa penasaran saya mengalahkan ketakutan itu.

Perlahan saya duduk dan memakai sabuk pengaman. Beberapa detik kemudian, Tornado ini meluncur dengan cepatnya. Saya sempat memejamkan mata karena saking takutnya. Tapi kemudian saya mencoba membuka mata ketika berada di puncaknya. Saya merasa seperti mengudara dengan bebas di atas wahana ini. Dan tubuh saya benar-benar dibolak-balik oleh tangan Tornado. Seperti sate yang sedang dipanggang. Saya seperti melayang tanpa nyawa, serasa mau jatuh saat posisi badan membalik ke bawah. Dalam hati terus berdo’a, semoga selamat. Hingga sensasi luar biasa itupun berakhir. Alhamdulillah, saya baik-baik saja tidak sampai pingsan.

Sensasi Tornado tak pernah saya lupakan. Dan suatu hari saya akan bermain wahana ini lagi. Tornado itu menegangkan, tapi membuat penasaran dan ketagihan setelah mencobanya….

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline