Lihat ke Halaman Asli

Ceritaku Saat Gagal Mengirim Tugas

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pada saat itu tepatnya hari kamis tanggal 16 april 2015. Hari itu bertepatan dengan hari pernikahannya sodara saya. Hari itu juga bertepatan dengan saya untuk mengirim tugas salah satu mata kuliah karya ilmiah. Pada saat itupun saya mengirim tugas tersebut di rumah lewat leptop. Walaupun di rumah banyakan karena sodara saya nikah, saya berangkat ke kampus untuk memulai aktifitas saya untuk belajar.

Saya pada saat itu tenang karena saya sudah mengirim tugas artikel saya. Kebiasaan saya setelah mengirim tugas, besoknya tepatnya hari jumat saya melihat lagi tugas saya apakah ada terkirim ataupun tidak . ternyata pas diliat tugas tersebut tidak ada. Saya bingung entah apa yang harus saya lakukan karena tugas tersebut seharusnya di kirim pas hari kamis. Hari seninpun tiba dimana saya mulai beraktifitas ke kampus. Saya langsung bertemu dengan salah seorang dosen yang memegang mata kuliah karya ilmiah. Saya bilang pada pak dosen tentang gangguan pada saat saya mengirim tugas dan tugas itupun sudah dikrim beberapa kali dan tugasnya pun terkirim, tapi pas diliat tugas tersebut tidak ada.

Setelah saya bilang kepada pak dosen, alhamdullah bapak memaklumi saya, dan boleh mengirinya lagi dan sayapun merasa tenang karena bapak bilang boleh ngirim tugas lagi. Terima kasih pak sudah memberikan saya kesempatan untuk mengirim ulang. Malam selasa saya langsung membuat 3 artikel untuk saya kirimkan pada kamis mendatang. Dan itu pun pada hari kamis saya ngirim 3, dan kebiasaan saya kamis ngirim tugas, jumat saya mengeceknya kembali, dan ternyata tugas tersebut yang terkirim Cuma 1. Entah gangguan ataupun apa. Saya langsung mengirimnya lagi tepat saat saya mengecek kembali artikel saya. Semoga artikel saya ini dapat di terima dan dapat bermanfaat terimakasih J .




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline