Segalanya Berawal dari Penampilan

Sang pangeran hampir mati bosan dengan pesta dansanya. Tiba-tiba sesosok gadis berdiri di pintu masuk istana. Rambutnya tergelung dengan anggun, gaun yang indah menjuntai, wajah nan cantik mempesona. Dengan percaya diri sang gadis melangkah memasuki lantai dansa. Semua mata tertuju padanya. Untuk sesaat pangeran terbius, membeku. Love at First Sight. Cinta pandangan pertama pun terjadi.

Dongeng yang sepertinya sudah  terpatri di ingatan kita sejak masih imut-imut sampai amit-amit sekarang. Berubahnya nasib si upik abu saat menjelma menjadi putri cantik jelita.

Yup, kisah Cinderella, saksi nyata bahwa sebaik dan sesabar apapun Cinderella, buktinya pangeran jatuh cinta saat ia menjelma menjadi si putri cantik, dengan penampilan yang wangi dan menawan, bukan saat ia menjadi upik abu yang bau dengan coreng moreng abu di wajahnya.

"Penampilan bukan segalanya, namun segalanya berawal dari penampilan"

Tampaknya quote tersebut nohok banget buat Cinderella. Untungnya ia seorang gadis cerdas yang tidak begitu saja menyerah pada takdir. Dengan bantuan si ibu peri, sim salabim, gadis miskin itu berhasil menarik hati sang pangeran, mendapatkan cinta sejatinya.

Kalau di jaman sekarang ada ibu peri, mungkin banyak gadis-gadis yang mau ngelakuin apa saja asal punya peri pribadi, xxiixixi.

Tapi karena kita bukan hidup di negeri dongeng, maka kalau mau berpenampilan menarik walau tak harus seperti Cinderella, ya kudu usaha. Prinsip utamanya biar memiliki penampilan menarik yaitu serasi, nyaman untuk diri sendiri dan nyaman juga untuk orang lain.

Kenapa harus nyaman untuk diri sendiri?

Karena penampilan itu cermin pribadi kita. Kesan pertama yang akan dilihat orang pada diri kita. Jadi walau seglamour apapun penampilan kalau yang makai ngga nyaman, malah ngga enak dilihat. Kenyamanan juga penting, karena dengan penampilan yang menarik dan nyaman, bisa meningkatkan kepercayaan diri beberapa tingkat. Contohnya ya Cinderella itu, saat berpenampilan oke, maka dia bisa berjalan dengan menegakkan wajah dan tak canggung saat harus berdansa dengan sang pangeran.

Atau coba deh ingat-ingat saat kita merasa penampilan maksimal, mungkin saat memakai baju baru, atau saat ke pesta, yang bisanya kita pasti dandan dulu, nah inget-inget lagi sensasinya. Kepercayaan diri kita meroket beberapa derajat, merasa cantik, merasa oke, dan siap banget ketemu orang-orang.

Kenapa harus nyaman untuk orang lain?

Pernah kejadian, saya harus memakai seragam kantor. Kebetulan sudah beberapa hari hujan terus, jadi pakaiaan di jemuran ngga kering. Mengakalinya saya setrika saja, dengan harapan panasnya bisa mengeringkan baju seragam itu. Saat meeting di kantor, saya mencium aroma yang agak-agak gimana gitu, aroma lembab yang tidak sedap. Temen di sebelah saya langsung geser-geser kursinya menjauhi saya. Iih saya heran, kenapa nih orang, lalu iseng saya cium pakaian saya, olala, sumber bau ternyata berasal dari saya. Duuuh, saya yang tadinya niat mau nanya macem-macem, akhirnya hanya berdiam diri di kursi saya, kepercayaan diri saya langsung terjun bebas, teman di sebelah juga ngga nyaman deket-deket dengan saya.

Nah kan,  penting banget membuat orang nyaman dengan penampilan kita.

Trus bagaimana cara agar selalu berpenampilan menarik?

Caranya ?

1. 
   
2. Padu padan pakaian
   

Ngga harus berpakaian mahal, yang penting serasi dan sesuai kepribadian. Jadi, kalau kita orangnya kalem, ya jangan maksa pakai baju tumpuk-tumpuk, pakai jilbab silang sana silang sini, bukannya tambah bagus malah kitanya ngga pede, jangan-jangan seharian ngendon terus di balik meja, hahaha.

Padu padan pakaian juga harus memperhatikan keserasian warna pakaian. Walau sekarang lagi mode warna tabrak lari, tapi ngga enak dilihat juga kalau bajunya ungu, celana ijo, trus jilbab kuning. Kasihan yang melihat, jadi ga nyaman, Ingat rumus di atas ya, Klausa nyaman untuk orang lain.

1. 
   
2. Berpakaian Dengan rapi
   

Rapi, bukan berarti kemeja harus dimasukkan ke celana atau rok. Tapi pakaian yang kita kenakan tidak kusut dan awut-awutan. Dengan cara memastikan pakaian disetrika dengan licin, dengan lipatan sesuai pada tempatnya.

Kalau pernah nonton, film Laskar Pelangi, emak si Ikal nyetrika baju bapak dengan cara memercikkan air pakai daun pandan, tujuannya biar mudah disetrika dan hasilnya licin. Kalau sekarang sih, ngga perlu serepot itu, cukup pakai pelican pakaian saja, tinggal disemprot, swiiing pakaian licin dan rapi langsung didapat.

1. 
   
2. Wangi
   

Iya, penampilan menarik itu juga ditunjang oleh aroma yang kita keluarkan dari tubuh. Percuma udah kece, pakaian matching, rapi, tapi bau, uuugh, kalau kata Slank, “ cantiiik tapi Baaau”. Kalau kejadian kayak gini, bisa dipastikan disamping kitanya ngga nyaman, orang sekitar juga ngga nyaman.

Agar sepanjang hari kita wangi selalu, bisa dengan memakai parfum, atau deodorant. Kalau mau praktis ya tinggal kasih pewangi di pakaian kita. Pas nyetrika pakaian, langsung deh semprot pewangi pakaian yang tahan lama.

1. 
   
2. Bersih
   

Sudah cantik, matching, rapi, wangi, eh bajunya penuh kuman, sepanjang hari kita sibuk garuk-garuk punggung, garuk perut, xixixi, penampilan yang sudah all out itu langsung berantakan. Biar ngga mengalaminya, pastikan pakaian yang kia kenakan itu hygenis, terlindung dari kuman. Kuman dan bakteri itu ada dimana-mana, bahkan pakaian yang sudah dicuci, disetrika dan disimpan di lemari pun masih belum terlindung dari kuman dan bakteri.

Trus, apa harus direbus tuh pakaian, biar hygenis?.

Ngga perlu sampai segitunyalah ya. Zaman udah modern gini, apa-apa jangan dibuat ribet.

Nah, cara cepat dan praktis untuk mendapatkan penampilan menarik dengan pakaian rapi, wangi dan bebas kuman adalah dengan menyemprotkan pelicin pakaian saat menyetrika. Namun, jangan sembarangan pilih pelicin pakaian, lihat-lihat dulu kandungan dan fungsinya. Pilih yang bisa melicinkan, membuat wangi dan melindungi pakaian dari kuman.

Selama ini saya percayakan kegiatan setrika menyetrika pakaian sekeluarga dengan Kispray. Soalnya Kispray punya banyak kelebihan:

Pertama, Makainya gampang banget, tinggal semprot saja ke pakaian, langsung setrika. Itu kalau kita beli langsung dengan botolnya.

Kedua, ekonomis, karena tersedia dalam bentuk sachet. Tinggal dicampur dengan air, trus masukin botol, semprot deh. Kalau sudah pakai Kispray, ngga perlu lagi pakai pelembut dan pewangi pakaian, karena Kispray sudah mengandung itu semua. Begitu disetrika, pakaian langsung licin, wangi dan lembut. Praktis banget dan ekonomis tentunya, uang buat beli pelembut dan pewangi pakaian bisa dikantongi, xixixi.

14176816741229300021

Ketiga, Banyak pilihan keharuman.  Mau yang aroma segar, aroma bunga, aroma manis, tinggal plih sesuai kesukaan dan kepribadian kita.

Keempat, ini yang paling penting, karena Kispray mengandung Alkyl dimethylbenzyl ammonium chloride yang berfungsi sebagai bahan anti kuman. Jadi pakaian kita akan terlindu oleh kuman, mulai dari disetrika sampai kita pakai dengan daya tahan selama 15 hari.

Alkyl dimethylbenzyl ammonium Chloride dalam Kispray berfungsi sebagai surfaktan. Bagi yang belum tahu, surfaktan itu biasa ada dalam sabun, detergen, shampoo, dan produk-produk pembersih lain. Fungsinya untuk menurunkan tegangan permukaan. Kalau di sabun atau detergen, surfaktan yang ada adalah surfaktan anionic, yang bekerja dengan menggulung kotoran menjadi gelembung besar untuk kemudian terpisah dari air. Nah kalau di pelicin pakaian, surfaktan yang ada adalah surfaktan kationik, yang berfungsi untuk melapisi dan melindungi pakaian dari kuman dan bakteri.

Surfaktan kationik ini biasanya ada dalam produk-produk antiseptic seperti pencuci tangan, sabun kesehatan atau pembersih lantai. Namun berbeda dengan gugus alkyl yang terdapat pada antiseptic lain, Alkyl dimethylbenzyl ammonium Chloride yang terdapat dalam Kispray tidak menyebabkan sensasi terbakar jika bersinggungan dengan kulit. Jadi aman untuk pakaian yang tentu saja sangat bersinggungan dengan kulit kita.

So, ngga salah dong ya pilihan saya selama ini. Udah pakaian rapi, wangi, lembut, bebas kuman, aman lagi untuk kulit.

Penampilan yang menarik, tentu akan membuat siapapun yang melihat akan senang. Setelah penampilan baik, tentu juga harus ditunjang dengan kepribadian yang menarik. Kalau sudah demikian, kepercayaan diri pun langsung terkatrol, dan siap menghadapi hari.

Ayo para Cinderella, siapkan Kispraymu, tebarkan keharuman dan kepercayaan diri, siapa tahu ntar ketemu dengan sang pangeran.