Sebanyak 169 mahasiswa UAD resmi diterjunkan dalam kegiatan kuliah kerja nyata Muhammadiyah aisyiyah (KKN MAs) 2024. Acara diselenggarakan secara luring bertepatan di Editorium UMS. Peserta yang mengikuti ceremonial penerjunan merupakan seluruh peserta KKN Mas yang nantinya akan ditempatkan di 148 desa bagian 2 kecamatan yakni sukoharjo dan karangaanyar.
Kegiatan pembukaan dan penerjunan KKN Mas berlangsung dengan pelaporan dari ketua panitia pusat serta di lanjutkan dengan sambutan-sambutan dari berbagai pihak terkait. Timotius Suryadi, S.Sos., M.Si. selaku PJ bupati kabupaten Karanganyar “kami menerima seluruh peserta KKN MAs dengan tangan terbuka dan sangat berbahagia, saya berharap peserta dapat mendiskusikan masalah-masalah yang ada di lingkungan Masyarakat.”
Acara dilanjutkan dengan simbolis penerjunan atau pelepasan peserta KKN Mas oleh Rektor Universitas Muhammadiah Surakarta (UMS), bapak Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si. dengan membuka jas almamater perwakilan peserta dan mengalungkan atribut KKN MAs. Kemudian pengumuman penghargaan yang dimana UAD menjadi PTMA yang mengirimkan peserta KKN MAs terbanyak dari seluruh PTMA di Indonesia.
Mia Ismi Indriati, Peserta KKN MAs kelompok 90 yang berasal dari UAD, menyatakan bahwa opening ceremony dan penerjunan KKN MAs memberikan kesan yang melekat yang akan terus di ingat menjadi pengalaman. “opening ceremony dan penerjunan ini menimbulkan perasaan haru dan bahagia di dalam hati saya, tidak menyangka dapat menjadi bagian dari gerakan Muhammdiyah Memajukan melalui KKN MAs. Sungguh pengalam yang sangat berharga dapat membuat UAD meraih penghargaan dengan menjadi peserta KKN MAs 2024,” ungkapnya.
Dengan berakhirnya opening ceremony dan penerjunan maka seluruh peserta KKN MAs dapat di berangkatkan menuju posko masing-masing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H