Lihat ke Halaman Asli

Pola Asuh di Era Digital: Panduan Orang Tua dalam Mendukung Tunuh Kembang Anak

Diperbarui: 9 Juni 2024   20:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Orang tua menghadapi beberapa tantangan baru dalam membesarkan anak di era digital yang semakin canggih.
 Teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan anak-anak, membawa manfaat dan risiko yang perlu diantisipasi.
 Sebagai orang tua, penting untuk memahami dinamika pen

gasuhan di era digital dan memilih pendekatan yang tepat untuk mendukung tumbuh kembang anak Anda secara optimal.
 Memahami Dampak Teknologi terhadap Perkembangan Anak Penggunaan teknologi seperti perangkat digital, media sosial, dan game online dapat memberikan dampak positif dan negatif pada anak, antara lain  Peningkatan kreativitas dan keterampilan teknologi serta akses terhadap informasi. Risiko: Kecanduan, paparan konten berbahaya, gangguan tidur,  isolasi sosial.


 Menerapkan Strategi Pengasuhan Seimbang  Untuk menggunakan teknologi secara bijak dan meminimalkan risikonya, orang tua dapat menerapkan strategi pengasuhan seimbang seperti: Tetapkan batas waktu dan konten.
 Menentukan durasi penggunaan teknologi dan memantau konten yang dapat diakses oleh anak-anak.
 Menyediakan waktu untuk bermain, berolahraga, dan interaksi tatap muka dengan teman sebaya.
Bicarakan dengan anak-anak tentang penggunaan teknologi, risiko, dan harapan orang tua.
  Mendemonstrasikan contoh penggunaan teknologi  secara bijaksana dan etis.
 Melibatkan anak dalam menetapkan aturan dan pedoman penggunaan teknologi.
 Mengembangkan Keterampilan Pengasuhan Digital Selain strategi yang disebutkan di atas, orang tua juga harus mengembangkan keterampilan pengasuhan digital seperti: Memahami fitur dan pengaturan privasi  perangkat digital anak .
 Pelajari cara memantau dan membatasi penggunaan teknologi .
 Ajari anak-anak  keamanan digital, etiket online, dan manajemen waktu.


 Kerjasama dengan pemangku kepentingan Orang tua tidak dapat mengatasi tantangan ini sendirian.
 Dengan berkolaborasi dengan  sekolah, komunitas, pemerintah, dan pemangku kepentingan lainnya, kita dapat memperkuat upaya  mendukung tumbuh kembang anak di era digital, antara lain: Program pelatihan dan bimbingan orang tua.
 Pengembangan kurikulum  digital di sekolah.


 Kebijakan dan peraturan yang mendukung keselamatan dan kesejahteraan anak.
 Kesimpulan Pengasuhan anak di era digital memerlukan pendekatan yang seimbang dan komprehensif.
 Dengan memahami dampak teknologi, menerapkan strategi pengasuhan yang tepat, mengembangkan keterampilan digital, dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan, orang tua dapat mendukung perkembangan anak mereka dengan sebaik-baiknya di tengah kemajuan teknologi yang pesat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline