Lihat ke Halaman Asli

2 Anggota ULMWP Bersama Pejabat NKRI Berangkat Jenewa, Urusan Apa?

Diperbarui: 20 Juni 2022   02:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SWISS - JENEWA | Berita terbaru dilaporkan oleh West Papua Intelijen Service di PBB bahwa ada dua orang oknum pengurus United Liberation Movement for West Papua telah berada di Jenewa untuk bertemu ketua Komisaris Tinggi PBB Hak Asasi Manusia, Michelle Bachelet, Jumat (17/06/2022).

Oknum-oknum tersebut adalah ketua Departemen Menteri Keaman ULMWP West Papua Army Manashe Tabuni dan kepala Menteri sekretaris ULMWP Markus Haluk. Mereka hadir mersama Menkopolhukam Indonesia Mahmud MD lewat Jakarta. 

Indonesia membatalkan kunjungan PBB ke West Papua, dan sepakat mendorong dialog Jakarta - Papua melalui Komnas HAM dan Amnesty Indonesia di dalam negeri Indonesia.

Selain itu perwakilan Dewan Gereja Papua juga hadir antara lain Bapak Pdt. Benny Giay dan Pdt. Dorman Wandikbo juga hadir di sana, bersama Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) Timotius Murib dan Benny Suweni mantan Ketua KPU Provinsi Papua yang adalah anggota MRP saat ini.

Kabar tersebut dibenarkan berita iNews (17/06) bahwa Komnas HAM dan PBB membahas dialog damai Jakarta Papua.

Delegasi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menggelar pertemuan dengan Komisioner Tinggi HAM PBB, Michelle Bachelet, di Jenewa, Swiss.

Salah satu bahasan dalam pertemuan itu ialah upaya dialog damai konflik Papua. Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik percaya dialog damai bakal tercapai jika semakin banyak elemen yang mendukung.

"Komnas HAM percaya dialog damai Papua dapat terwujud, dan berharap semakin banyak pihak yang memberikan dukungan terhadap inisiatif yang ada," ujar Taufan dalam keterangannya, Jumat (17/5/2022).

Menurut Taufan, bila nantinya dialog damai Papua bisa terlaksana, maka Bumi Cenderawasih akan damai dan sejahtera.

"Inisiatif dialog damai Papua sebagai upaya pendekatan penyelesaian berbagai masalah hak asasi manusia di Papua," katanya.

Tak hanya masalah di Papua, Komnas HAM juga menyampaikan ke PBB berbagai perkembangan mendasar terkait pemajuan dan penegakkan HAM di Indonesia. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline